Mazmur 51:14
Bangkitkanlah kembali padaku kegirangan karena selamat yang dari pada- Mu, dan lengkapilah aku dengan roh yang rela!
BUKAN KANKER PERAMPASNYA
Bacaan: Mazmur 51
Saya
hampir tidak percaya apa yang saya lihat. Wajah yang bersinar penuh
sukacita di depan saya adalah seorang pasien kemoterapi karena kanker
getah bening stadium empat yang dideritanya. Terakhir kami bertemu
wajahnya suram bukan main, dan napasnya sesak karena 80 persen
paru-parunya penuh sel kanker. Kini, dengan leluasa ia bertutur
bagaimana Tuhan memakai kondisi sulit itu untuk membongkar banyak
kepahitan, kebencian, dan masalah-masalah yang tertimbun di hatinya.
Ketika semua itu dibereskan, sukacita mengalir deras, dan ajaibnya,
kondisi fisiknya ikut mengalami kemajuan. Perebut sukacita yang
sesungguhnya sudah disingkirkan.
Kisahnya mengingatkan saya pada
Daud yang kehilangan sukacita ketika ia berbuat dosa. Dalam Mazmur
pengakuannya, ia melukiskan bagaimana dosa yang dipendam membuat
batinnya bergumul, dan tulangnya remuk (ayat 5, 10). Ketika dosa
dibereskan, Daud kembali menjadi orang yang berbahagia (bandingkan
Mazmur 32:1-2), dan kebaikan-kebaikan Allah spontan mengalir dari
bibirnya (ayat 15-16). Daud sadar bahwa sukacita itu sangat erat
kaitannya dengan Roh Tuhan yang berdiam dalam dirinya (ayat 13).
Kerelaan untuk taat juga merupakan karya Roh Tuhan (ayat 14)
Apakah
hari ini Anda sedang kehilangan sukacita? Salah satu perampas sukacita
adalah dosa. Periksalah apakah ada kebencian, kepahitan, ketidakmauan
mengampuni, atau dosa lain yang belum dibereskan di hadapan Tuhan. Akui
dan tinggalkan dosa. Biarkan Tuhan memerdekakan Anda, dan memberikan
buah-buah sukacita melalui kehadiran Roh-Nya.
DALAM HUBUNGAN YANG HARMONIS DENGAN TUHAN,
SITUASI SULIT TAK BERKUASA MERAMPAS SUKACITA KITA
Kasih karunia dan rachmat damai sejahterah Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus buat kita...selamat berusaha, bekerja & melayani
timmy_naba@yahoo.com